Anggrek Hitam (Coelogyne pandurata) adalah spesies anggrek yang tumbuh di Semenanjung Malaya, Kalimantan, dan Sumatra. Anggrek hitam adalah maskot flora Provinsi Kalimantan Timur. Saat ini,populasi Anggrek Hitam mengalami penurunan jumlah yang cukup besar, karena habitatnya semakin menyusut, seiring dengan areal hutan di Kalimantan makin sedikit.
Saat ini Anggrek Hitam masih bisa ditemukan di Cagar Alam Kersik Luway dalam jumlah yang sedikit. Anggrek Hitam juga ditemukan di Taman Anggrek Hitam Selimbau di Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat. Selain itu, Anggrek Hitam juga bisa ditemukan di tangan para kolektor anggrek maupun petani.
KARAKTERISTIK :
Anggrek hitam (Coelogyne pandurata) adalah salah satu spesies anggrek yang terkenal karena keindahan dan keunikan bunganya yang berwarna gelap hampir hitam.
– Ciri-ciri: Anggrek ini memiliki lidah (labellum) berwarna hitam dengan garis-garis hijau dan berbulu, serta sepal dan petal berwarna hijau muda. Bunganya juga memiliki aroma harum.
– Habitat: Anggrek hitam biasanya ditemukan di hutan-hutan hujan tropis di Asia Tenggara, terutama di Malaysia dan Indonesia, serta di Papua dan Kalimantan.
– Konservasi: Anggrek hitam termasuk jenis anggrek yang dilindungi karena kelangkaannya dan memiliki nilai ekonomi yang tinggi.
– Mekar: Bunga anggrek hitam biasanya mekar antara bulan Maret hingga Juni.
– Anggrek ini memiliki nilai estetika dan ekologis yang penting, sehingga sering menjadi objek penelitian dan koleksi.
KLASIFIKASI ILMIAH :
Kerajaan : Plantae
Ordo : Asparagales
Famili : Orchidaceae
Genus : Coelogyne
Spesies : Coelogyne pandurata
Sumber Informasi (Narasi, Foto, Video ) :
– Narasi : https://id.wikipedia.org/wiki/Jambu_bol
– Narasi :
– Foto Pohon Utuh : https://commons.wikimedia.org/wiki/Category:Coelogyne_pandurata
– Foto Buah :
– Foto Bunga :
– Foto Biji :
– Foto Batang :
– Foto Akar :
– Foto Daun :